Deretan Obat Mimisan Agar Perdarahan Berhenti

Mimisan Mungkin Menakutkan, Namun Mimisan Jarang Menunjukkan Masalah Medis Yang Serius. Sebagian Besar Kasus Mimisan Dapat Dihentikan Tanpa Memerlukan Pertolongan Medis. Namun Terkadang, Diperlukan Pengobatan Lebih Lanjut Untuk Mengatasi Mimisan. Jika Anda Mengalami Mimisan, Anda Dapat Menggunakan Obat Mimisan Seperti Asam Traneksamat, Semprotan Hidung, Phenylephrine Hydrochloride,Methylsalicylate Atau Mentol, Dan Lain-Lainnya.
Hidung memiliki banyak pembuluh darah. Pembuluh darah tersebut terletak dekat permukaan di bagian depan dan belakang hidung. Pembuluh darah ini sangat rapuh dan mudah berdarah. Hal inilah yang menyebabkan Anda mengalami mimisan. Biasanya, mimisan sering terjadi pada orang dewasa dan anak-anak yang berusia antara 3 dan 10 tahun.
Ini Cara Mengobati Mimisan
Mimisan dapat dikategorikan menjadi dua jenis, yakni mimisan anterior atau posterior, tergantung pada sumber perdarahannya. Terdapat dua penyebab mimisan yang paling umum, yakni udara kering yang membuat membran hidung Anda kering dan rentan terhadap pendarahan atau infeksi, serta mengorek atau mencungkil hidung. Kedua hal ini dapat menyebabkan Anda mengalami mimisan.
  • Biasanya, mimisan dapat diatasi dengan pertolongan pertama, di antaranya:
  • Duduklah dan pencet bagian hidung Anda (tepat di atas lubang hidung), setidaknya selama 10-15 menit.
  • Menunduk dan bernapaslah melalui mulut Anda. Hal ini akan mengalirkan darah ke hidung Anda, bukannya di bagian belakang tenggorokan Anda.
  • Tempatkan es atau sekantong sayuran beku yang ditutupi handuk di atas hidung Anda.
  • Jangan berbaring. Posisi duduk atau berdiri dapat mengurangi tekanan darah di pembuluh darah bagian hidung Anda dan dapat menghalangi terjadinya pendarahan lebih lanjut.
Selain itu, Anda juga dapat menggunakan beberapa obat mimisan untuk meredakan kondisi yang Anda alami. Salah satunya adalah asam traneksamat, yakni obat yang dapat mengurangi perdarahan dengan membantu darah Anda menggumpal. Obat ini bertujuan agar mimisan dapat dihentikan. Selain itu, ada juga obat mimisan Oxymetazoline, phenylephrine hydrochloride, atau semprotan hidung phenylephrine-DM-guaifenesin yang dapat digunakan dalam jangka pendek untuk membantu hidung tersumbat dan perdarahan ringan, namun obat ini hanya digunakan jika Anda tidak memiliki tekanan darah tinggi. Semprotan hidung ini juga tidak disarankan untuk digunakan lebih dari beberapa hari berturut-turut, karena bisa membuat hidung tersumbat dan mimisan menjadi lebih buruk.
Untuk mengobati mimisan yang terjadi, Anda disarankan untuk tidak meminum obat apa pun yang berfungsi mengencerkan darah seperti aspirin, ibuprofen, clopidogrel bisulfate, atau warfarin.
Beberapa cara ini juga dapat mencegah Anda mengalami mimisan, seperti:
  • Tetap menjaga kelembapan hidung karena kekeringan dapat meningkatkan risiko mengalami mimisan. Anda dapat menggunakan petroleum jelly pada bagian dalam hidung Anda. Gunakan tiga kali dalam sehari sebelum Anda tidur. Anda juga dapat menggunakan produk saline nasal. Penyemprotan di lubang hidung juga dapat membantu bagian dalam hidung Anda tetap lembap.
  • Gunakan alat pelembap udara (humidifier) di rumah Anda.
  • Hindari merokok, karena merokok dapat mengiritasi dan membuat kering bagian dalam hidung Anda.
Jika obat mimisan dan beberapa cara untuk menanggulangi mimisan tidak membuahkan hasil, Anda disarankan untuk segera konsultasikan keadaan Anda pada dokter untuk mendapatkan pengobatan yang lebih tepat. Selain itu, waspadai juga jika mimisan terjadi secara berulang terutama pada anak.